UstadzKembar.com

Oleh : @UstadzKembar Seorang Syaikh berusia 80 tahun mengalami infeksi pada telinganya yang nyaris membuatnya tuli. Dokter menyarankan untuk melakukan operasi atas telinganya supaya tidak kian menjadi tuli, dan Syaikh itupun menerimanya. Setelah operasi sukses, dan Syaikh itu bisa mendengar kembali dengan jelas, maka datanglah tagihan biaya atas operasi telinganya. Syaikh itu melihat tagihan operasinya, tiba2 menangis. Dokter yg melihat sang Syaikh itu merasa iba dan mengatakan bahwa bila tagihan itu terlalu tinggi maka ia akan membebaskan biaya dokter. Maka sang Syaikh menjawab: "Aku Bukan Menangis Karena Uang Yang Akan Aku Keluarkan, Tapi Aku Menangis Karena Allah Telah Memberiku Pendengaran Yang Jelas Selama 80 Tahun, Namun Allah Tidak Pernah Mengirimiku Tagihan." وَلَا تَكُونُوا كَالَّذِينَ نَسُوا اللَّهَ فَأَنسٰىهُمْ أَنفُسَهُمْ ۚ أُولٰٓئِكَ هُمُ الْفٰسِقُونَ Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada m

Oleh : @UstadzKembar Manusia pasti akan kembali kepada Allah setelah MATI Tapi, manusia yang beruntung dan bahagia adalah yang kembali kepada Allah ketika masih HIDUP Mereka itulah yang memiliki jiwa bernafaskan hembusan Syurgawi. Jiwa itu dihantarkan kepada kebenaran hidup, kebaikan hidup, keindahan hidup dan kesempurnaan hidup. Orang yang demikian itu telah memperoleh mutiara ketenangan jiwa. Orang itulah yang diundang dan dipersilahkan Allah SWT untuk menikmati kebahagiaan hakiki dan abadi, seraya difirmankan : "Hai jiwa yang tenang tenteram (muthmainah)! kembalilah kepada Tuhanmu dengan ridha dan diridhai! Masuklah ke dalam golongan hamba-hambaKU. Dan masuklah ke dalam syurgaKU." (Al-Fajr: 27-30) Salam Kembar Adie & Alwi _________ twitter.com/ust_kembar fb.com/ustadzkembar SMS/WA 087781093963 **** Saksikan SENYUM PAGI setiap Senin s/d Jumat jam 5 pagi di KTV "Membuka pagi anda dengan senyum dan inspirasi Islami" Mudah-mudahan bermanfaat untuk s

Oleh : @UstadzKembar Duhai ... Hendak pulang kemana kau ? Rumahmu disana ... Di Syurga Asalmu bukan dari dunia Tapi Syurga lah asalmu Disitulah rumahmu Kakekmu Nabi Adam Beliau dari Syurga Bukan dari bumi Maka ke Syurga lah hendaknya kau berpulang Pijakan bernama bumi ini hanyalah jalan Dunia ini bukan rumah, Neraka pun bukan tujuan, Syurga ... itulah rumah tujuan Jadilah pejalan yang mengikuti rambu Agar tak tersesat pulang Jadilah pejalan yang banyak berbekal Agar dapat berkah dan ridhoNYA Jalan ini tidak panjang Jalan ini hanya sebentar Jangan berhenti dan jangan tersesat Berbekallah, ikuti rambunya dan terus berjalan Duhai ... Hendak pulang kemana kau ? Rumahmu disana ... Di Syurga Asalmu bukan dari dunia juga bukan neraka Tapi Syurga lah asalmu Disitulah rumahmu Salam Kembar Adie & Alwi _________ twitter.com/ust_kembar fb.com/ustadzkembar ustadz-kembar.com SMS/WA 087781093963 **** Pantengin terus ya Sobat Kembar ^_^ Saksikan SENYUM PAGI set

Oleh : @UstadzKembar Malam Jum’at adalah malam yang paling utama, malam itu adalah malam penuh pengkabulan doa, malam yang selalu dipenuhi derasnya hujan Rahmat dari Allah SWT. Rasul ﷺ bersabda: “Sesungguhnya malam Jum’at dan harinya adalah milik Allah Azza wa Jalla. Setiap jamnya ada 600rb orang yang diselamatkan dari api neraka.” Ciri orang yang Shalih ialah terdapat pada mereka yang menyibukkan dirinya dengan ibadah di setiap malam hari, khususnya Malam Jum'at. Mereka menerangi malam tersebut dengan cahaya shalat, cahaya quran, cahaya sillaturrahim, cahaya sedekah, cahaya ilmu, dan cahaya-cahaya kemuliaan. Guru kami Al-Habib Quraisy Baharun menyebutkan bahwa setiap malam jumat orang-orang shalih mempunyai kebiasaan yang shalih pula yang mereka istiqamahkan, diantaranya: 1. Membaca surah al-Kahfi, Dan surah Yasin 2. Memperbanyak baca shalawat 3. Berkumpul mesra bersama keluarga 4. Menghidupkan suasana lebih islami dari hari-hari biasa, seperti Muthala’ah (mengulangi pela

Oleh : @UstadzKembar Islam menjadikan berbakti kepada kedua orang tua sebagai sebuah kewajiban yang sangat besar. Rasulullah ﷺ   bersabda ketika ditanya tentang amal-amal saleh yang paling tinggi dan mulia, “Shalat tepat pada waktunya dan berbuat baik kepada kedua orang tua dan jihad di jalan Allah.” (HR. Bukhari-Muslim) Lihatlah betapa kedudukan orang tua sangat agung dalam Islam, sehingga Rasul ﷺ menempatkannya sebagai salah satu amalan yang paling  utama. كان عبد الله بن عون رضي الله عنه بارا بوالديه، ودعته امه يوما في حاجة فاجابها برفع الصوت فاعتق ذلك اليوم رقبتين كفارة لرفع صوته على صوتها (الطبقات الكبرى ص: 93) Abdullah bin Aun RA adalah seorang yg sangat berbakti kepada ibu-bapaknya. Suatu hari ibunya memanggil dirinya untuk suatu kepentingan. Abdullah menjawab panggilan ibunya dengan suara tinggi. (Demi menyadari kedurhakaannya itu), Abdullah segera membebaskan 2 orang budak sebagai upaya penghapus atas perbuatan durhakanya kepada ibunya akibat suara kerasnya saat dipanggi

Oleh : @UstadzKembar سَبَّحَ لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الأرْضِ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيم "Bertasbih kepada Allah apa saja yang ada di langit dan apa saja yang ada di bumi; dan Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." (QS Ash Shaf : 1) Alam Raya ini beribadah kepada Allah, mereka mengabdi untuk Allah, membangun harmonisasi sesama di Alam semesta, menjaga irama kehidupan satu dgn yang lainnya di jagad raya, mereka bertasbih kepada Allah. Diriwayatkan bahwa seorang Sahabat mengeluh kepada Rasulullah ﷺ dan berkata : "Ya Rasulallah, kenapa dunia seolah-olah tidak menginginkanku, semua usahaku bangkrut, peternakan dan pertaniankupun selalu gagal panen?" Sambil tersenyum Nabi Muhammad ﷺ mengajarkan tentang tasbihnya para Malaikat, serta tasbihnya penghuni alam semesta yaitu kalimat : سبحان الله وبحمده سبحان الله العظيم واستغفر الله SUBHANALLAH WA BIHAMDIHI SUBHANALLAHIL 'AZHIM WASTAGHFIRULLAH Lalu Nabi ﷺ bersabda : "Bacalah 100 ka

Oleh : @UstadzKembar Akal dan Nafsu adalah sifat yang pasti ada dan disematkan dalam setiap manusia, sebab kedua sifat inilah manusia mampu meraih derajat setinggi-tingginya, atau sebaliknya manusiapun bisa terjerembab dalam kehinaan dan derajat serendah-rendahnya. طُوبَي لِمَنْ كَانَ عَقْلُهُ اَمِيْرًا وَهوَاهُ اسِيْرًا وَوَيْلٌ لِمَنْ كَانَ هَوَاهُ امِيْرًا وَعَقْلُهُ اَسِيْرًا "Bahagialah Bagi Mereka Yang Akal-nya Menjadi Raja, Sementara Nafsu-nya Menjadi Tawanan. Sebalik-nya, Celakalah Bagi Mereka Yang Memiliki Hawa Nafsu Layak-nya Raja, Sementara Akal-nya Menjadi Tawanan." Penjelasan  1. Akal sehat itu adalah akal yang didasari iman. Orang yang hidupnya dibimbing oleh akal, maka akan selalu mendapatkan kebaikan, karena sifat dasar akal pasti memerintakan orang buat berbuat baik 2. Orang yang hidupnya dikendalikan oleh hawa nafsunya, inilah manusia yg akan celaka dan rugi, sebab sifat dasar nafsu pasti tidak akan pernah merasakan kepuasan dunia, yang ada hanya s