Postingan

Menampilkan postingan dengan label bulan mulia rabiulawwal maulid maulidnabi ustadkembar adiealwi adi alwi daikembar muballighkembar ustkembar

MALAM TERMULIA DIANTARA MALAM-MALAM YANG MULIA ADALAH MALAM 12 RABI'UL AWWAL

Al-Imam Al-Hafidz Al-Qasthalani rahimahullah ta'ala berkata Bila engkau bertanya, Rasulullah SAW di lahirkan pada malam hari. Manakah yang lebih mulia, malam Lailatul qadar atau malam lahirnya beliau SAW ? Jawab Sang Imam  ... malam Maulid Rasulullah SAW, lebih mulia dari malam Lailatul qadar, karena 3 sebab : 1. Malam Maulid Rasulullah SAW adalah, malam lahirnya beliau SAW. sedangkan malam Lailatul Qadar, adalah malam yang dianugerahkan untuk Rasulullah SAW. Karena sebab lahirnya Rasulullah SAW yang mulia, maka ALLAH SWT,  menganugrahkan kepada Rasulullah SAW yakni malam lailatul qadar. Maka adanya lailatul qadar, adalah karena Rasulullah SAW. 2. Malam Lailatul qadar, di muliakan karna turunnya para Malaikat dll. sedangkan malam Maulid Rasulullah SAW, dimuliakan karna lahirnya Rasulullah SAW pada malam itu. 3. Malam Lailatul qadar, hanya di berikan  kepada umat Rasulullah SAW. Sedangkan anugrah malam Maulid Rasulullah SAW, diperuntukkan kepada seluruh makhluk dan alam. A

Sekelumit Budi Pekerti Rasulullah SAW

Sahabat Anas bin Malik RA bercerita, "Aku menjadi pembantu Rasulullah SAW selama 10 tahun. (Selama itu) beliau SAW, TIDAK PERNAH mengatakan "Uft" (hush). Dan tidak pernah pula beliau berkata kepadaku karena sesuatu yg kukerjakan (dengan perkataan) ; 'Mengapa kau kerjakan begini ?' Dan tidak pula karena ada sesuatu yg tidak kukerjakan (beliau berkata) ; 'Mengapa tidak kau kerjakan ?' Rasulullah SAW adalah sebaik-baik manusia ditinjau dari segi manapun terutama akhlaknya. Sayyidah Aisyah RA berkata, "Rasulullah SAW bukanlah orang yg keji, beliau tidak membiarkan kekejian, tiada mengeluarkan suara keras di pasar-pasar dan tidak membalas kejahatan orang lain dengan kejahatan. Beliau suka memaafkan dan berjabatan tangan" (HR. Tirmidzi) Sayyidah Aisyah RA jg bercerita, "Rasulullah SAW tidak pernah memukul sesuatu dengan tangannya, kecuali tatkala beliau berjihad fii sabilillah. Beliau pun tidak pernah memukul pembantu dan wanita" (HR.

Mengapa Rabi'ul Awwal ?

Mengapa tidak di bulan mulia yang lain ? Mengapa bukan bulan Ramadhan, dimana Allah SWT turunkan Al-Qur'an dan terdapat Lailatul Qadar? Atau salah satu dari bulan haram Dzulhijjah, Dzulqa'dah, Muharram atau Rajab yang diagungkan oleh Allah SWT dimana saat diciptakannya langit dan bumi? Mengapa tidak di bulan Sya'ban bulannya Nabi SAW, yang terdapat banyak kemuliaan didalamnya ? Mengapa Nabi Muhammad SAW dilahirkan di bulan Rabi'ul Awwal ? 1. Ar-Rabi' bermakna menetap atau keadaan optimis. Ini menggambarkan keadaan yang bersemangat atas datangnya Sang Pembawa Risalah bagi umatnya. Bulan ini adalah isyarat dari Allah SWT agar kita mengagungkan keberadaan Nabi SAW. 2. Musim Ar-Rabi' adalah musim yang paling stabil dan bagus, karena tidak ada dingin yang sangat mengganggu dan juga panas yang membuat gelisah. Semuanya seimbang dan stabil. Musim yang terbebas dari penyakit-penyakit seperti di musim lainnya. Manusia menjadi segar dan bergairah di musim ini. Hal