Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2016

Sang Pembuka

Oleh : @UstadzKembar Inilah salah satu Kisah Agung, Sayyidinaa Ibn Abbas RA meriwayatkan : بَيْنَمَا جِبْرِيْلُ قَاعِدٌ عِنْدَ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَمِعَ نَقِيْضًا مِنْ فَوْقِهِ فَرَفَعَ رَأْسَهُ فَقَالَ: هَذَا بَابٌ مِنَ السَّمَاءِ فُتِحَ الْيَوْمَ لَمْ يُفْتَحْ قَطُّ إِلاَّ الْيَوْمَ فَنَزَلَ مِنْهُ مَلَكٌ فَقَالَ: هَذَا مَلَكٌ نَزَلَ إِلَى اْلأَرْضِ لَمْ يَنْزِلُ قَطُّ إِلاَّ الْيَوْمَ فَسَلَّمَ وَقَالَ: أَبْشِرْ بِنُوْرَيْنِ أُوْتِيْتَهُمَا لَمْ يُؤْتَهُمَا نَبِيٌّ قَبْلَكَ: فَاتِحَةَ الْكِتَابِ وَخَوَاتِيْمَ سُوْرَةِ الْبَقَرَةِ لَنْ تَقْرَأَ بِحَرْفٍ مِنْهُمَا إِلاَّ أُعْطِيْتَهُ “Tatkala Jibril duduk di sisi Nabi SAW, maka ia mendengarkan suara dari atasnya. Maka ia (Jibril) mengangkat kepalanya  seraya berkata: “Ini adalah pintu di langit yang baru dibuka pada hari ini; belum pernah terbuka sama sekali, kecuali pada hari ini.” Lalu turunlah dari pintu itu seorang malaikat seraya Jibril berkata: “Ini adalah malaikat yang turun ke bumi; ia sama seka

Harta Dunia Bagaikan Air

Oleh : @UstadzKembar Perhatikan ayat berikut : وَاضْرِبْ لَهُمْ مَثَلَ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا كَمَاءٍ أَنْزَلْنَاهُ مِنَ السَّمَاءِ ... “Dan berilah perumpamaan kepada mereka (manusia), kehidupan dunia adalah sebagai air hujan yang Kami turunkan dari langit, ...” (QS. Al-Kahfi:45) Imam Al-Qurtubi dalam tafsirnya mengatakan, para ahli hikmah menyatakan bahwa Allah menyerupakan harta dunia dengan air karena beberapa alasan, yaitu : ﻷنّ الماء ﻻ يستقرّ في موضع، كذلك الدُّنيا ﻻ تبقى على حالٍ واحدة. 1. Karena air itu tidak bisa menetap di satu tempat maka begitupun dunia tidak akan tetap di dalam satu keadaan (kadang kaya kadang miskin) وﻷنّ الماء يذهب وﻻ يبقى، فكذلك الدنيا تفنى ولاتبقى. 2. Air akan hilang dan tidak kekal maka seperti itu dunia, ia akan hilang dan tidak kekal وﻷنّ الماء ﻻ يَقدر أحدٌ أن يدخلَه وﻻ يبتلّ، وكذلك الدُّنيا ﻻ يسلم أحدٌ من فتنتها وآفتها. 3. Seseorang tidak akan bisa masuk ke dalam air tanpa ia basah maka seperti itu juga dunia, seseorang pencari dunia tida

Tiga Cara Menghormati Sahabat

ثلاث يصفين لك ود أخيك: أن تسلم عليه إذا لقيته، وتوسع له في المجلس، وتدعوه بأحب أسمائه إليه Tiga hal yang akan menampakkan rasa sayang dalam persahabatan semakin suci dan terjaga : 1. Sapalah kawanmu dengan memberinya salam, apabila kamu bertemu dengannya. "Semoga meski hanya dalam BBM kita bisa saling sapa antar sahabat, saling mengingatkan dan saling mencintai karena Allah" 2. Berikan ia ruang dan tempat ketika kamu duduk berkumpul bersamanya "Selalu beri ruang untuk sahabat kita, selalu buka ruang untuk para sahabat di BBM sehingga makin akrab makin cinta makin hormat menghormati" 3. Panggillah kawanmu itu dengan nama yang ia senanginya. "Demikian sahabat...jangan pasang nama yg susah2 di BBM. Biar gampang dicari!! Juga jangan pasang nama julukan aneh2. Nanti mentang-mentang kurus ditulis panggilnya petot, kepalanya pitak dipanggil gompal ! Lah Itu orang apa panci." \(^-^)/ Semoga tambah pertemanan, makin panjang umur dalam keberkahan dan makin lu

Doa Adalah Bahasa Hati

Oleh : @UstadzKembar Berdoa adalah mengajukan permohonan dan menghambakan diri dengan hati yang bersih, jiwa yang ikhlas, dan sikap penuh harap kepada Allah SWT. Berdoa juga merupakan kebutuhan manusia, karena doa adalah fitrah atau panggilan jiwa sekaligus pengakuan kelemahan manusia atas sifat ketergantungannya kepada Allah SWT. Berdoa pun harus dengan penuh ketakwaaan dan keikhlasan, sebagaimana firman Allah SWT : إِنَّمَا يَتَقَبَّلُ اللَّهُ مِنَ الْمُتَّقِينَ “Sesungguhnya  Allah hanya menerima dari orang-orang yang bertakwa.” (QS Al-Maidah : 27) Dan Takwa itu letaknya ada pada Hati. Allah jadikan hati sebagai tempat untuk mengenal-Nya, mencintai-Nya, dan menjadikan-Nya sebagai tujuan hidup. Hati adalah singgasana bagi sifat-sifat kemuliaan. Ia adalah tempat tertinggi dan terdalam, tertinggi sehingga mampu meninggikan derajat seseorang, dan terdalam sehingga tiada sesiapapun tau apa isi hati seseorang. Dan hati merupakan jendela dimana Allah memandang dan memperhatikan seora

Keutamaan Membaca Al-Qur'an

عَنْ عَائِشَةَ رضى الله عنها قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم ,  الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ وَالَّذِى يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ لَهُ أَجْرَانِ Sayyidah Aisyah radhiyallahu‘anha meriwayatkan bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam berkata : “Seorang yang lancar membaca Al Qur'an akan bersama para malaikat yang mulia dan senantiasa selalu taat kepada Allah, adapun yang membaca Al Qur`an dan terbata-bata di dalamnya dan sulit atasnya bacaan tersebut maka baginya dua pahala.”  (HR. Muslim) Yaa Rabb, muliakanlah kami dengan Cahaya Al-Qur'an, jadikan keseharian kami penuh dengan nafas Al-Qur'an.. Aamiin Salam Kembar Adie & Alwi ————— fb.com/UstadzKembar twitter.com/UstadzKembar telegram.me/UstadzKembar CP : 087781093963 (SMS/WA) #Saksikan SENYUM PAGI di KTV (KompasTV 25UHF) pk.5.00pg stiap Senin-Jumat #Umroh Paket Ekonomis (9hari) berangkat 21 April bersama kami, ha

Sudah Diterimakah Amal Ibadah dan Taubat mu ??

Oleh : @UstadzKembar Amal ibadah dan Taubat saling terikat, amal ibadah sudah pasti akan diterima jika menghadirkan Taubat yang sesungguhnya. Apabila seorang hamba merasa benci terhadap dosa-dosa, dan ia benci untuk mengulangi lagi perbuatan dosa dan maksiat yg pernah dilakukannya, maka ketahuilah bahwa ia termasuk orang yg diterima Allah taubat dan amal ibadahnya. Imam Al-Jauziyah berkata: “أما إذا تذكر الذنبَ ففرح وتلذذ فلم يقبل ولو مكث على ذلك أربعين سنة” “Adapun jika seorang hamba ingat akan perbuatan dosanya, lalu ia merasa tenang dan tidak risau bahkan menikmatinya, maka (Taubatnya) tidak akan diterima Allah meskipun ia hidup selama 40 tahun dlm keadaan demikian." Imam Yahya bin Mu’adz berkata: “مَن استغفر بلسانه وقلبُه على المعصية معقود، وعزمه أن يرجع إلى المعصية ويعود، فصومه عليه مردود، وباب القبول فى وجهه مسدود”. “Barangsiapa meminta ampunan (kepada Allah) dengan ucapan lisannya, sementara hatinya merasa terikat dgn perbuatan maksiat, dan bahkan ia berkeinginan un

Kebenaran Itu Cahaya

Oleh : @UstadzKembar Kemarin, Alhamdulillah kita menjadi satu-satunya negara yang dilewati peristiwa yang hanya akan berulang sekian tahun bahkan mungkin puluh atau ratus tahun sekali... Yakni, Gerhana Matahari Total (GMT). Sejenak, sinar matahari akan meredup lalu gelap gulita, bukan karena gelap itu ada, tetapi hal itu disebabkan oleh ketiadaan cahaya. Cahaya mataharinya ada tetapi bumi menjadi gelap karena terhalang oleh kehadiran bulan. Jadi teringat yang  disampaikan Einstein bahwa gelap itu tidak ada, sebab yang ada hanyalah ketiadaan cahaya. Dingin itu tidak ada, yang ada adalah karena ketiadaan panas. Kejahatan itu tidak ada, yang ada adalah ketiadaan kebaikan dalam diri kita. Makna filosofisnya adalah bahwa Allah itu tidak menciptakan kejahatan, Allah hanya menciptakan kebaikan, dan kalaupun timbul kejahatan, maka itu terjadi karena kita sendirilah yang menutupi kebaikan itu. Kebenaran berasal dari Allah dan kesalahan selalu berasal dari kita sendiri, sebagai makhluk yang

Shalat Gerhana Matahari

Dari al-Mughirah bin Syu’bah, Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam bersabda, إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ ، لاَ يَنْكَسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلاَ لِحَيَاتِهِ ، فَإِذَا رَأَيْتُمُوهُمَا فَادْعُوا اللَّهَ وَصَلُّوا حَتَّى يَنْجَلِىَ “Matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Kedua gerhana tersebut tidak terjadi karena kematian atau lahirnya seseorang. Jika kalian melihat keduanya, berdo’alah pada Allah, lalu shalatlah hingga gerhana tersebut hilang (berakhir).” (HR. Bukhari dan Muslim) Tata cara Shalat Gerhana Matahari : - Shalat gerhana dilakukan saat gerhana sedang terjadi. - Sebelum shalat, jamaah dapat diingatkan dengan ungkapan,     ”Ash-shalaatu jaami'ah” - Niat melakukan shalat gerhana matahari (kusufisy-syams) أُصَلِّيْ سُنَّةً لِكُسُوْفِ الشَّمْسِ رَكْعَتَينِ اِمَامًا / مَأْمُوْمًا لِلّهِ تَعَالَى USHALLI SUNNATAN LI KUSUUFIS SYAMSI RAK'ATAINI IMAAMAN / MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA "N

Perbanyaklah Sobat Syurga-mu

Oleh : @UstadzKembar Untukku dan kalian Sobat Syurgaku Lisanku tuk mendoakanmu Tanganku tuk mengenggammu Rinduku tuk menjemputmu Cintaku tuk menyambutmu Imam Syafi’i berkata : “Jika engkau punya teman yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah, maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karna mencari teman baik itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” Allah berfirman : وَسِيقَ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ إِلَى الْجَنَّةِ زُمَرًا حَتَّى إِذَا جَاءُوهَا وَفُتِحَتْ أَبْوَابُهَا وَقَالَ لَهُمْ خَزَنَتُهَا سَلَامٌ عَلَيْكُمْ طِبْتُمْ فَادْخُلُوهَا خَالِدِينَ “Dan orang-orang yang bertakwa dibawa menuju syurga secara berombongan, hingga ketika mereka sampai di depan pintu syurga dan dibukakan pintu-pintu syurga” (Az-Zumar 73) Imam Ibnul Qayyim berkata menafsirkan ayat ini: “Allah enggan memasukkan manusia ke dalam surga dalam keadaan sendirian, maka setiap orang akan masuk surga bersama sama dengan sahabatnya” Yaa Allah, dengan nama